adsense

Kamis, 31 Maret 2016

6 Kota-kota Yang di Kuasai Oleh Wanita

Sebagian besar Negara di Dunia dikuasai oleh pria baik dalam sistem pemerintahan maupun kepemimpinan dalam keluarga, namun tahukan anda ada 6 kota yang di dominasi oleh wanita bahkan kora tersebut hanya berpenduduk wanita saja. Kira- kira seperti apa kota yang hanya berpenduduk para wanita dan kota yang didominasi oleh para wanita, terdengar sangat janggal dan aneh namun hal ini benar-benar ada. Namun bagi para kaum pria jangan berangan akan indah saat menginjak kota tersebut. Dimana sajakah dan seperti apa kota-kota yang dihuni para wanita.

1. Noiva do Cordeiro

Kota yang terletak di negara Brazil ini dihuni oleh para wanita yang rata-rata berparas cantik, Noiva do Cordeiro merupakan sebuah kota kecil yang dihuni oleh 678 orang wanita, dan anehnya dikota tersebut tidak dihuni oleh satupun pria. Sejarah kota ini didirikan oleh seorang wanita yang bernama Maria Senhorina de Lima tahun 1890 yang pada waktu itu Maria di asingkan oleh gereja karena di tuduh berzina. Dengan berjalanya waktu banyak para wanita yang menemani maria dikota tersebut hingga berdiri sebuah komunitas yang dipimpin oleh maria, dan mulai saat itu Noiva do Cordeiro tidak menerima kembali kehadiran Pria, tentunya kita akan berfikir bagai mana cara mereka mendapat keturunan?
Para suami penduduk Kota Noiva do Cordeiro hanya boleh berkunjung sebulan sekali, jika seorang penduduk memiliki seorang anak laki-laki pada umur 18 tahun harus pergi dari kota tersebut. Syarat yang cukup beratuntuk sebuh keluarga.
2. (OWK) Other World Kingdom 

Sebuah kota yang berada diwilayah cerna, republik cheko. Biasanya dalam sebuah Negara di kuasai oleh para laki-laki. Namun di kota ini hal tersebut tidak berlaku, karena jabatan-jabatan strategis diduduki oleh para wanita bahkan untuk pekerjaan biasapun tidak ada. Kota ini berdiri pada tahun 1996.
Saking superiornya peran wanita di kota tersebut seorang wanita diwajibkan memiliki seorang budak pria. Namun pada tahun 2008 kebiasaan ini mulai dilarang atas dasar pelanggaran HAM.


3. Suku Khasi di Meghalaya
Sebuah desa terpencil yang bernama Meghalaya, tepatnya dibagian timur laut kota india, desa ini wanita derajatnya lebih tinggi dari lelaki, Hal ini akan nampak sekali ketika kita lihat disebuah rumah sakit bersalin dikota tersebut, akan nampak sekali ekspresi kegembiraan ketika melahirkan bayi perempuan.
Di desa ini tidak ada perbedaan dalam kehidupan sehari-hari, namun dari segi kultur wanita sangat mendominasi. Meskipun seorang laki-laki bekerja mencari nafkah namun perempuan lebih berhak mengatur semuanya.
Sudah jelas, anak perempuan akan mewarisi seluruh harta kekayaan dari Ibunya terutama anak bungsu. Jika ada keluarga yang tak memiliki anak perempuan, diwajibkan untuk mengadopsi seorang anak perempuan, jika tidak ketika mereka nanti meninggal dunia, seluruh harta kekayaan akan diserahkan kepada desa adat.

4. Suku Garo, Meghalaya

Masih berada di Meghalaya, India dan berbatasan dengan wilayah Suku Khasi. Tak hanya mendominasi garis keturunan serta kepemilikan harta warisan. Suku garo ini memiliki kultur yang lebih dalam hal dominasi wanita dibanding suku kasi.

Dalam hal menentukan jodoh, para wanitanya lebih agresif dibandingkan pria, jadi jangan heran bila disana tak ada cewek yang suka digoda oleh lelaki, namun justru sebaliknya. Sampai ada ritual unik mencari jodoh, yang masih dijalankan tradisinya oleh suku Garo.

Semua laki-laki akan dikumpulkan dalam satu tempat yang menyerupai barak. Kemudian seorang wanita akan mendatangi satu persatu kamar dalam barak tersebut. Selanjutnya, dia akan memilih pria mana yang pantas dijadikan suaminya.





6. Desa Khusus Wanita di Arab Saudi, Haramkan Kehadiran Lelaki

Mirip seperti kota tanpa pria di Brazil, sebuah desa kecil yang terletak di pinggiran Kota Skaka (Sakaka), Provinsi Al Jawf bagian barat arab saudi. Mengharamkan kehadiran lelaki, sebab desa itu memang diperuntukkan khusus wanita terkait dengan aturan agama yang harus memisahkan pria dan wanita sebelum menikah. 

Meski seluruh penduduknya wanita, tapi jangan pernah berharap disini bisa bebas berekspresi semaunya. Bagi para wanita pendatang dan ingin tinggal di desa tersebut ada peraturan berat yang harus patuhi.

Mengharamkan wanita berpenampilan seksi atau modis yang memperlihatkan 'aurat' dan harus berpakaian tertutup, meskipun mereka sama-sama wanita. 

Selain itu dilarang keras membawa kebudayaan asing seperti menyetel musik RnB, kamera, telepon seluler apalagi internetan, pokoknya hal-hal yang berbau kebaratan. Sebab dianggap melanggar tradisi dan tak mencerminkan kebudayaan asli arab saudi.

6. Suku Mosuo, Surga Wanita di Cina (Tiongkok) Boleh Gonta Ganti Pasangan

Sosok laki-laki adalah kepala keluarga, dia wajib untuk menafkahi istri dan anak-anaknya. Namun di sebuah wilayah terpencil di Cina tepatnya disekitar Danau Lagu.Namun tidak berlaku pada Suku Mosuo, justru kaum wanita yang memimpin para lelaki. 

Seorang pria disuku tersebut sibuk mengurusi rumah, dan para wanita sibuk mencari nafkah, dalam suku tersebut mereka menjaln hubungan tanpa pernikahan meskipun memiliki anak.

Dengan alasan tersebut, kehidupan wanita disana begitu bebas, mereka sering bergonta-ganti pasangan, mencari teman tidur sesuka hatinya dan pasangan prianya tidak boleh marah apalagi membalas perbuatan tersebut. 

Tradisi unik yang dinamakan Walking Marriages ini, mempunyai konsep seorang wanita akan menunggu kedatangan beberapa pria dikamarnya, bila ia mendapati pria tersebut tidak menarik maka dia tinggal mengusirnya dan menunggu kedatangan pria selanjutnya

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com

BERITA TERHANGAT